Thursday, November 06, 2008

Wandering at the SEASHORE

UMIBE
by L’Arc~en~Ciel

Yawaraka na sono hoho e to furete

Yasashii jikan ni hitasarete itai
Mou ichido ano umibe ni modori
Tada nanigoto mo nakatta ka no you ni


Kimi no koe ni kizuki mo sezu kisetsu wa sugisari
Kataku omoi maku wa orita yo
Sayonara mo nakute


Yoki senu hodo ni kage wo otoshita
Irozuku mae ni tsumitorareta kajitsu
Fui ni kokoro wo some agete yuku
Maru de jikan ga modotta ka no you ni


Kimi wa ureshisou ni hashagi umibe ni tokeai
Mabushisugita hizashi no naka wo oyoide itta
Ikura saigetsu ga sugitemo kioku wa kizamare
Kesshite kiezu ni boku wo nayamasu


Yurusareru no nara hohoemi kakete yo
Yurusareru no nara
Ano natsu made aruite namiutsu sunahama e to kaerou


Kimi wa ureshisou ni hashagi umibe ni tokeai
Mabushisugita hizashi no naka wo oyoide itta
Kono michi wo tooru tabi ni kimi ga tsukisasaru yo
Maru de mune kara nagareru you ni afure dasu


Translation (secara harfiaah):
SEASHORE
L’Arc~en~Ciel

I reach towards your soft cheek

Wanting to be soaked in that gentle time
To return to that beach once more
As if nothing had happened


The season passes without hearing your voice
A solid, heavy curtain has been lowered
Without even a goodbye


I was unable to anticipate the shadows that fell
A fruit plucked before it ripened
Suddenly my heart is filled with it
As if I've gone back in time


You seemed so happy as you frolicked, melting into the beach
You swam away in the too-bright sunshine
No matter how many years pass, it's etched into my memories
It torments me, never to disappear

If you can, smile at me
If you can
Let's walk along the shore back to that summer

You seemed so happy as you frolicked, melting into the beach
You swam away in the too-bright sunshine
You pierce me every time I go down this road
Spilling out as if you're flowing from my heart

.........................................
Cerita Tentang Lagu Ini:

Enga enga, gak akan cerita bagaimana seorang hideto takarai mendapatkan inspirasi untuk menulis lagu ini, gak juga mau ngebahas Laruku kok (“Yooloh!!! Keajaibaaann!!!!” *sembah sujudlah sesegera mungkin^^*)

Eniwei, mendadak teringat lagu ini, lalu menyuntikkannya kedalam kalbu lewat kedua telinga ini dalam dosis melebihi takaran normal, setelah gw kembali menelusuri untuk menghapus inbox SMS yang mulai melewati limitnya, lalu terpaku pada sebuah SMS yang dikirim oleh seorang teman dari masa lalu.

SMS yang sungguh singkat, padat namun meninggalkan satu tanda tanya besar.
Sangat besar sejujurnya.
had I done something wrong? Had I said something bad?

Tapi pertanyaan itu tidak gw sampaikan pada dirinya, karena bila itu yang terjadi, maka dengan serta merta dia akan membalas, “kga napa2!” ato “lo sensi amat sih?!”, intinya adalah tidak akan mengakui apapun, walau tetap dengan berlaku dingin.

Atau mungkin memang tidak ada apapun? Memang hanya gw yang berhalusinasi dan menciptakan ilusi? Tapi mengapa begitu terasa tarikan garis itu? Atau memang seharusnya memang begitu?

Akhirnya, gw pun memutuskan untuk memainkan permainan yang dia mulai. Membantunya menarik garis lebih tebal, lebih dalam dan lebih panjang diantara kami berdua.
SMS itu, seperti akan menjadi SMS terakhir yang gw layangkan pada dirinya.

Sedih memang bila harus melepaskan sesuatu.
Rasanya aneh aja.
Bukan merindu, hanya kehilangan.

Tapi lalu merenung sendiri, “ne! somehow, I get used to it!”^^
Kehilangan.
Gak pengen terbiasa. Karena bila terbiasa kehilangan, hati jadi sulit merasa dan lama-kelamaan, bikin kita sediri jadi gak care sama orang lain dan berpikir, “well, anyway toh dia akan pergi juga.
That is something I don’t wanna feel.

Lewat postingan ini, gw cuman bisa bilang pada dirinya, “Sumimasen”.
Maaf.
Entah mungkin gw tidak menyadarinya. Mungkin juga gw tidak mau berusaha untuk memahami dia dan situasinya? Mungkin sudah menyusahkan?
Entahlah.
Walau dia tidak mungkin membaca blog gw, tapi at least, gw sudah melimpahkan isi hati gw yang selalu berkecamuk bila membaca namanya di daftar kontak ponsel, lalu diliputi keraguan, telpon...engga...telpon...

Ja...
Seperti satu bait kutipan dari lagu UMIBE....

"Kimi no koe ni kizuki mo sezu kisetsu wa sugisari. Kataku omoi maku wa orita yo Sayonara mo nakute"
...The season passes without hearing your voice. A solid, heavy curtain has been lowered Without even a goodbye...

That’s how I feel. That’s what happens between us.

Sayonara, ne....
_______________________________

ps: gak niatan sebenernya mo mellow jellow gini, tapi tiap denger lagu ini, sedikit susah untuk gak jadi mellow dan kasuat-suat, terlebih.... penghayatan seorang hyde yang bikin gw pengen nangis bareng dia di pantai sambil menikmati matahari terbit diiringi lagu ini. Setelah itu, kita berdua sama-sama pergi menuju arah yang berbeda... aiiikkkkkhhh....... *tetep musti cuci otaaak!!!*

No comments:

Post a Comment